Thursday, July 13, 2017

# Olahan Daging # Street Food

Bakso Cemplon

Assalamualaikum....
Annyeong..
Taqabbalallahu minna waminkum
Taqabbal yaa kariim....
Meski telat, gapapa ya kawans saya mengucapkan selamat hari raya Idul Fitri buat kawans semua, kan masih dalam bulan Syawal :D

Gimana nih syawalnya? Masih sibuk nyaur utang puasa atau udah pada nyawal? Saya donk sampe sekarang masih nyaur utang dan belom kelar, keburu keduluan "tamunya" dateng lagi hehehe.. *tepok jidat*. Kue-kue lebaran juga masih duduk manis sebagian sisanya, makanya ini sering tergoda ngemil daripada makan nasi, bahkan lebih tergoda bikin streetfood daripada makan nasi, busyet dah pokoknya :(

Nah, pas lebaran kemarin saya bikin bakso nih kawans. Dulu pernah sekali bikin bakso nyelep daging di tukang daging di pasar, ga cucok deh dengan selera saya, jadi sejak saat itu tiap saya bikin bakso atau cilok saya lebih suka menggilingnya sendiri. Oh ya, resep cilok di next post yah, ini keburu harus nyiapin materi buat anak-anak karena sabtu udah mulai masuk sekolah :) Kalau menggilig daging sendiri, selain bumbunya bisa menyesuaikan selera kita, kita juga bisa menghindari vitsin jadi lebih sehat. Dan belakangan saya baru tahu kalau menggiling daging yang bercampur dengan daging orang lain itu tidak dianjurkan. Saya kurang paham juga alasannya, bisa jadi mungkin dari faktor kehati-hatian pada mesin penggilingnya karena kita tidak tahu daging apa saja yang telah masuk kedalamnya.

siap dihidangkan
Untuk menggilingnya kawans bisa menggunakan food processor, blender khusus daging atau juga blender yang buat bumbu itu, lebih lama memang karena harus sedikit demi sedikit tapi yang penting kan lebih terjamin dari segi rasa, kebersihan dan kehalalannya, bener gak kawans. Kemarin bukan hanya bikin baksonya aja, tapi juga ditambah tahu aci atau bakso tahu biar rame mangkoknya :D , makanya nanti saya tulis sekalian deh itu resep tahu acinya.

Oh ya, kenapa dikasih nama bakso cemplon? Tau lah tuh suami, katanya yang bikin bakso pipinya bulet sebulet baksonya makanya disebut bakso cemplon *ngakak guling-guling :))))* Dan saya cuma nyengir sambil noyor bahunya hihihi... Dan berikut resepnya

BAKSO CEMPLON

PENTOL/BAKSO DAGING
Bahan:
  • 1 kg daging sapi kualitas bagus tanpa lemak (gajih) dan tanpa otot, potong kecil-kecil
  • 150 gr daging ayam tanpa kulit dan tanpa tulang, potong kecil-kecil
  • 200 gr tepung kanji/tapioka
  • 1 butir putih telur
  • 20 siung bawang putih, goreng utuh sampai kecokelatan
  • Air es secukupnya
  • Garam, merica bubuk dan kaldu sapi bubuk secukupnya



Cara membuat:
  • Rebus air dalam panci, banyaknya menyesuaikan besarnya panci (suka-suka deh), saya sekitar 2 liter
  • Giling  daging sapi dan daging ayam bersama bawang putih goreng dan putih telur sampai halus. Jika menggunakan blender, giling sedikit demi sedikit dengan menambah air es sedikit agar blender tidak bekerja terlalu keras
  • Campur semua bahan, masukkan air es sedikit demi sedikit sampai adonan bakso bisa dibentuk. Cek rasa
  • Siapkan baskom berisi air es dan es batu
  • Oles telapak tangan dengan sedikit minyak goreng, jika air sudah mendidih bentuk bakso bulat-bulat sesuai selera dan masukkan ke dalam air
  • Lakukan sampai adonan habis. Untuk  bakso yang telah mengapung bisa langsung diangkat dan diletakkan dalam baskom berisi es batu. Sisihkan sisa air rebusan bakso untuk dijadikan kuah
Note: 
Kuah saya tambah balungan sapi yang telah saya rebus terlebih dahulu. Jadi setelah tulang sudah direbus sekitar 1 jam, air dalam panci saya tambah sehingga kira-kira menjadi 2 liter baru kemudian saya gunakan untuk merebus bakso. Kenapa saya menambahkan daging ayam? Karena daging ayam membuat adonan menjadi keket (bahsa Jawa, saya ga tau bahasa Indonesianya apa, poor me :'( jadi mohon dimaafkan yess)

BAKSO TAHU/TAHU ACI
Bahan:
  • 20 buah tahu pong/tahu goreng, potong jadi 2 kemudian belah tengahnya
  • 150 gr tepung kanji
  • 50 gr tepung terigu
  • 3 batang daun bawang, iris halus
  • 4 siung bawang putih, parut
  • 1 butir putih telur
  • Garam, merica bubuk secukupnya
  • Air es secukupnya

Cara Membuat:
  • Campur semua bahan kecuali tahu goreng. Tuang air sedikit demi sedikit sampai adonan bisa dimasukkan kedalam tahu (tidak terlalu encer dan tidak padat)
  • Ambil 1 sdm adonan, masukkan dalam tahu goreng, kukus sampai matang bersama bakso daging yang telah dibuat (Jadi habis direbus baksonya dikukus, biar matengnya tanek)



KUAH
Bahan:
  • Air sisa rebusan bakso
  • 5 batang daun bawang, iris kecil
  • 9 buah bawang merah, goreng utuh
  • 5 siung bawang putih
  • Garam, kaldu sapi bubuk secukupnya

Cara Membuat:
  • Haluskan bawang merah yang telah digoreng dan bawang putih kemudian masukkan kedalam kuah yang tekah mendidih
  • Tambahkan irisan daun bawang, garam dan kaldu bubuk, cek rasa. Taburi dengan bawang goreng

SAMBAL
1/2 ons cabe rawit, rebus kemudian haluskan dengan sedikit garam

PELENGKAP
  • Bawang goreng
  • Irisan daun bawang
  • Mie telor kering yang telah direndam dengan air panas dan ditiriskan
  • Kubis yang diiris halus
  • Saos tomat
  • Kecap manis
  • Sambal
  • Perasan air jeruk nipis

PENYAJIAN
Dalam sebuah mangkok tatalah mie telor, kubis, daun bawang, bawang goreng, bakso daging, dan tahu bakso. Kemudian siram dengan kuah dan perasan air jeruk nipis. Tambahkan saos tomat, kecap manis dan sambal sesuai selera




No comments:

Post a Comment